Minggu, 04 September 2016

MANFAAT LUMUT DALAM KEGIATAN DI ALAM BEBAS


Pernahkah kalian melakukan pendakian ke gunung – gunung yang memiliki vegetasi hutan hujan basah, seperti gunung Salak atau Tampomas? Pasti disana banyak dijumpai tumbuhan lumut kan ya baik yang menempel di bebatuan, maupun di batang – batang pohon. Tapi tahukah kalau tanaman lumut memiliki banyak sekali manfaat? Berikut ini saya coba mengutip dari salah satu sumber artikel, mengenai macam – macam kegunaan lumut dalam kegiatan di alam bebas, dan ternyata perannya cukup berguna.


SEBAGAI SUMBER AIR.
Haus?? Cadangan air habis?? Kondisi survival ?? Kumpulkan lumut (mosses) yang masih basah dan peras diatas bahan kain yang bersih sebagai saringan. Kumpulkan airnya di wadah untuk diminum.

SEBAGAI PENUNJUK ARAH MATA ANGIN.
Coba perhatikan ketika kita berada di tengah hutan, Lumut akan selalu tumbuh ke arah Barat. Tumbuhan selalu memerlukan matahari untuk berfotosintesis dan tetap hidup, maka dari itu pepohonan dengan daun yang lebat mengarah ke hadapan datangnya matahari terbit (Timur). Sedangkan Lumut, membutuhkan kelembaban untuk tumbuh, so that’s why, lumut selalu mencari area yang tidak terkena matahari secara langsung. Ia akan menunjukkan arah barat dimana matahari selalu lebih rendah ketika akan tenggelam.

SEBAGAI PENUNJUK SUMBER AIR.
Lumut hidup dengan menyerap air tidak dari tanah secara langsung, tetapi dari permukaan yang basah. Ini karena lumut merupakan tumbuhan sederhana dari semua species tumbuhan. Semakin banyak dan rapatnya vegetasi lumut diatas tanah dan bebatuan, maka semakin dekat juga sumber air.

SEBAGAI PENGGANTI KAPAS UNTUK PEMBALUT LUKA.
Daya serap lumut yang tinggi dapat difungsikan sebagai “spon” atau “kapas”, ketika kita mendapatkan luka sobek dapat dibalut dengan menggunakan lumut kering dibalut dengan kain, bahkan beberapa jenis Lumut memiliki zat antiseptik dan berdasarkan penelitian ekstrak lumut dapat digunakan sebagai pengobatan beberapa penyakit (misal : Hepatitis).

SEBAGAI BAHAN SERAP UNTUK PEMBALUT MENSTRUASI.
Lagi datang haid ketika asik asiknya di puncak gunung?? Lupa ga bawa pembalut?? Cari lumut kering, bungkus di slayer / kain bersih. Gunakan sebagai pembalut emergency, ketika mulai penuh. Buang lumut dan bersihkan kain pembungkusnya, keringkan, ganti. Dengan begini, kita juga mengurangi sampah dari kertas (woven) pembalut yang kita pakai.

SEBAGAI TISU.
Daripada pake tisu basah, mending gunakan lumut sebagai penggantinya. Lumut Basah dahulu untuk membersihkan kotoran, disusul dengan lumut kering untuk membersihkan sisa. Bonus tambahan, kandungan di dalam lumut juga dapat menyembunyikan bau poop / feses. Gali Lubang, bersihkan dengan lumut, buang lumut ke dalam lubang, lalu timbun.

Source:

0 komentar:

Posting Komentar